Anda perlu berlangganan untuk melihat konten Ini !!!!
Halo semua pada kesempatan kali ini saya akan berbagi tutorial Cara Membuat Web Push Notifikasi / Notice Menggunakan WhatsApp Di Blogspot menggunakan html dan css . Dengan membuat sebuah website push notice di blogspot tentu ini bakal mempermudah kita untuk memberitahukan pengunjung setiap blog kita bahwa ada postingan artikel baru di blog website kita.
Jika orang lain membuat tutorial mengenai cara membuat web Push Notifikasi di blogspot yang menggunakan onesignal yang memerlukan bahasa pemrograman yang tinggi. Maka tutorial yang saya terima kami hanya menggunakan html dan CSS saja.
Mengoptimalkan Pengalaman Pengguna dengan Popup Pemberitahuan ( Push Notice ) Di Blogger
Pada era digital ini, penting bagi situs web dan platform online untuk mengoptimalkan interaksi dengan pengguna. Salah satu cara yang umum digunakan adalah dengan memanfaatkan popup untuk memberikan pemberitahuan atau promosi kepada pengunjung. Namun, penerapan popup ini harus dilakukan dengan bijak agar tidak mengganggu pengalaman pengguna.
Popup merupakan jendela kecil yang muncul secara otomatis di atas halaman web dengan tujuan untuk menarik perhatian pengguna terhadap pesan atau tindakan tertentu. Penggunaan popup dapat bervariasi, mulai dari mengumpulkan email untuk newsletter, mengarahkan pengguna ke halaman promosi, hingga memberikan pemberitahuan terbaru.
Meskipun popup dapat menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan konversi atau interaksi, namun penggunaan yang tidak tepat dapat menyebabkan pengunjung merasa terganggu atau bahkan meninggalkan halaman tersebut. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan beberapa faktor dalam merancang dan mengimplementasikan popup agar tetap efektif dan tidak mengganggu pengalaman pengguna.
Manfaat Penggunaan Popup yang Tepat
1. Pemberitahuan Terbaru: Popup dapat digunakan untuk memberi tahu pengguna tentang konten terbaru, penawaran spesial, atau informasi penting lainnya. Ini membantu dalam mempertahankan pengunjung yang aktif dan terinformasi.
2. Meningkatkan Konversi: Popup yang dirancang dengan baik dapat meningkatkan konversi, seperti meningkatkan jumlah buletin langganan, penjualan produk, atau acara pendaftaran.
3. Pembaruan Kebijakan dan Persetujuan: Dalam konteks kebijakan privasi dan GDPR, popup dapat digunakan untuk meminta persetujuan pengguna terhadap pengumpulan data atau kebijakan pembaruan situs.
4. Promosi dan Penawaran Khusus: Popup juga efektif untuk mempromosikan penawaran khusus, diskon, atau program loyalitas kepada pengunjung situs.
Namun demikian, ada beberapa tantangan yang perlu diatasi dalam penggunaan popup:
1. Pengalaman Pengguna: Popup yang muncul secara terlalu agresif atau mengganggu dapat mengurangi pengalaman pengguna. Ini dapat menyebabkan frustrasi dan bahkan membuat pengunjung meninggalkan situs dengan cepat.
2. Kecepatan dan Performa: Popup yang terlalu membebani sumber daya situs dapat mempengaruhi kecepatan dan kinerja halaman, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi peringkat SEO dan pengalaman pengguna secara keseluruhan.
3. Responsif terhadap Perangkat: Popup harus responsif dan sesuai dengan berbagai perangkat seperti desktop, tablet, dan smartphone untuk memastikan tampilan yang optimal.
Strategi dan Tips Implementasi Popup yang Efektif
Untuk mengoptimalkan pengalaman pengguna dan meningkatkan efektivitas popup, berikut beberapa strategi dan tips yang dapat diterapkan:
1. Memasukkan Waktu Munculnya Popup: Tentukan waktu yang tepat untuk menampilkan popup. Idealnya, popup tidak seharusnya muncul terlalu cepat setelah pengunjung tiba di halaman. Berikan pengguna waktu yang cukup untuk menjelajahi konten sebelum menampilkan popup.
2. Personalisasi Pesan: Menyesuaikan popup pesan dengan kebutuhan dan minat pengguna. Misalnya, jika pengguna telah melakukan pembelian sebelumnya, tampilkan popup dengan penawaran yang relevan.
3. Pilihan Menutup Popup: Berikan pilihan yang jelas bagi pengguna untuk menutup popup dengan mudah. Tombol "Close" atau "Later" yang terlihat jelas dan mudah diakses membantu mengurangi kekecewaan pengguna.
4. Uji Coba dan Analisis: Lakukan uji coba A/B untuk variasi popup yang berbeda untuk mengetahui mana yang paling efektif. Selain itu, analisis data pengguna seperti tingkat konversi, waktu tinggal di halaman, dan tingkat pantulan dapat memberikan wawasan berharga.
5. Responsif dan Ramah Mobile: Pastikan popup dirancang responsif dan ramah seluler untuk memastikan tampilan yang baik di semua perangkat.
6. Batasi Frekuensi Tampilan: Jangan menampilkan popup terlalu sering kepada pengguna yang sama dalam waktu singkat. Batasi frekuensi tampilan popup untuk menghindari kejenuhan dan mengganggu.
Cara Membuat Web Push Notifikasi Di Blogger Menggunakan WhatsApp
2. Setelah anda memiliki Chanel WhatsApp langkah berikutnya silahkan kamu copy kode di bawah ini dan pasangkan di widget tata letak blogger kamu.
<!doctype html>
<style>
body {
font-family: Arial, sans-serif;
margin: 0; /* Remove default margin */
padding: 0; /* Remove default padding */
}
.popup {
position: fixed;
top: 800px; /* Position at the top with a gap */
width: 325px;
background-color: white;
box-shadow: 0px 0px 10px rgba(0, 0, 0, 0.1);
transition: top 0.3s;
z-index: 1000;
}
.popup-content {
padding: 20px;
text-align: center;
}
#subscribe-button, #later-button {
background-color: #25D366;
color: white;
border: none;
padding: 10px 20px;
cursor: pointer;
border-radius: 5px;
margin-right: 10px;
}
#subscribe-button:hover, #later-button:hover {
background-color: #128C7E;
}
img.logo {
float: left;
margin-right: 10px;
width: 50px;
height: 50px;
border-radius: 50%;
}
</style>
<div id="subscribe-popup" class="popup">
<div class="popup-content">
<img src="https://i.ibb.co.com/BC3X87K/FB-IMG-1719170192177.jpg" alt="Logo OkayimDotCom" class="logo" />
<h2>Ikuti Gratis</h2>
<p>Ikuti kami di WhatsApp secara gratis untuk mendapatkan pemberitahuan notifikasi artikel terbaru dari kami.</p>
<button id="subscribe-button">Subscribe</button>
<button id="later-button">Later</button>
</div>
</div>
<script>
document.addEventListener('DOMContentLoaded', function() {
function displayPopup() {
document.getElementById('subscribe-popup').style.top = '20px';
}
// Display the popup initially after 2 seconds
setTimeout(displayPopup, 2000);
// Display the popup every 5 minutes
setInterval(displayPopup, 5 * 60 * 1000);
// Close the popup when Subscribe button is clicked
document.getElementById('subscribe-button').addEventListener('click', function() {
// Redirect to the WhatsApp channel
window.location.href = 'https://whatsapp.com/channel/0029VacDJeuBqbr6FJfIqs0Q';
// Hide the popup
document.getElementById('subscribe-popup').style.top = '-200px';
});
// Close the popup when Later button is clicked
document.getElementById('later-button').addEventListener('click', function() {
// Hide the popup
document.getElementById('subscribe-popup').style.top = '-200px';
});
});
</script>
Catatan Kode :
- Kode Warna ubah dengan link gambar logo kamu
- Kode WarnaUbah Dengan Teks Yang Anda Inginkan
- Kode Warna ubah dengan link Chanel WhatsApp anda
KESIMPULAN :
Popup dapat menjadi alat yang sangat efektif dalam meningkatkan interaksi pengguna dan konversi, asalkan digunakan dengan bijak dan dipertimbangkan dengan baik dari pengalaman pengguna. Penting untuk selalu mengutamakan pengalaman pengguna yang nyaman dan tidak mengganggu. Dengan mengikuti strategi dan tips implementasi yang tepat, situs web dapat memanfaatkan potensi popup secara maksimal tanpa mengorbankan kualitas pengalaman pengguna.
Penutup :
Sekian tutorial Cara Membuat Web Push Notifikasi Di Blogger Menggunakan WhatsApp Semoga Artikel Ini Bermanfaat Untuk Kamu Sobat.